Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2016

OIS (Optical Image Stabilization)

Dikutip dari Wikipedia, Deskripsi dari OIS atau Optical Image Stabilization adalah mekanisme yang digunakan dalam kamera atau video kamera masih yang menstabilkan gambar yang direkam dengan memvariasikan jalur optik ke sensor. Teknologi ini diimplementasikan dalam lensa itu sendiri, atau dengan memindahkan sensor sebagai elemen terakhir di jalur optik. Elemen kunci dari semua sistem stabilisasi optik adalah bahwa mereka menstabilkan gambar yang diproyeksikan pada sensor sebelum sensor mengkonversi gambar menjadi informasi digital. OIS adalah fitur yang membuat hasil jepretan tetap bagus meski kamu menjepretnya atau mengambil gambar dalam keadaan sedang bergoyang atau bergetar. Nah kalo biasanya kamu motret trus kamu batuk atau kamu lagi ngos-ngosan nafasnya maka hasil gambarnya pasti kabur atau goyang, lha dengan fitur OIS ini gambar yang dihasilkan akan tetap stabil meskipun kamu bergerak-gerak ketika memotret.

Macam - macam sensor yang biasanya terdapat pada smartphone

Agar suatu smartphone dapat berfungsi sebagai mana mestinya, maka harus memiliki sensor yang menunjang aktifitas tersebut. Diantarannya: Accelerometer Sensor Berfungsi untuk mengidentifikasi ketepatan arah sebuah perangkat . Sensor ini diperlukan pada beberapa game seperti Asphalt, Raging Thunder, dll yang mana berkat adanya sensor ini kita cukup memiringkan handphone saat kita mau belok kanan atau kiri. Orientation Sensor Sensor ini berfungsi untuk mengetahui orientasi ponsel dan mendeteksi posisi dari smartphone apakah dalam mode landscape atau portrait. Sensor ini digunakan untuk rotate layar secara otomatis. Proximity Sensor Berfungsi untuk mendeteksi keberadaan suatu objek tanpa kontak fisik dalam jarak tertentu. Sensor ini berperan ketika saat ada panggilan. Pernahkah kalian ketika menelpon tiba-tiba layar mati? Ya, itulah kerja Proxity Sensor. Ketika menelpon, tentu Smartphone Android kita akan didekatkan ke telinga kita, andaikan layar masih on, maka perintah menu di lay

Aperture (bukaan) pada kamera

Bukaan atau Diafragma atau Aperture adalah istilah fotografi yang mendefinisikan seberapa besar lensa terbuka (bukaan lensa) saat kita mengambil foto. Fungsi dari aperture sendiri adalah mengontrol seberapa banyak cahaya yang masuk ke sensor kamera lewat bukaan pada lensa tersebut. Ketika tombol shutter dipencet, saat itulah lubang di depan sensor kamera akan terbuka. Dan setingan aperture lah yang menentukan seberapa besar lubang itu terbuka. Semakin besar terbuka, maka makin banyak cahaya masuk yang akan dibaca oleh sensor kamera. Aperture atau bukaan dinyatakan dalam satuan F-stop. Seperti diungkap diatas, fungsi utama aperture adalah sebagai pengendali seberapa besar lubang didepan sensor terbuka. Semakin besar nilai F-nya , makin kecil diameter / diafragmanya terbuka dan begitu juga sebaliknya, makin kecil angka F-nya makin besar diafragma terbuka.

Mengenal Desain Grafis

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Desain grafis diterapkan dalam desain komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (desain). Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak. Batasan Media Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia. Batas dimensi pun telah berubah seiring p

Hal-hal yang dapat dilakukan di CMD

1. Hak Login User Membatasi user bernama linuxer46, hanya bisa login pada hari dan jam tertentu – Buka Command Prompt – Ketik “net user linuxer46 /time:M,7AM-5PM;T,1PM-3PM;W-F,8:00-17:00″ Cat : format hari ditulis dg singkatan M, T, W, Th, F, Sa, Su Membatasi user bernama wahyu hanya bisa login hingga tanggal tertentu – Buka Command Prompt – Ketik net user wahyu /expires:des,03,2020 Membuat user baru bernama homo, password 1234, hanya bisa login pada hari dan jam tertentu, nama lengkap akun saya – Buka Command Prompt – Ketik net user homo 1234 /add /passwordreq:yes /times:monday-friday,8am-5pm /fullname:”akun saya Melarang user bernama Shincan mengganti passwordnya – Buka Command Prompt – Ketik net user shincan /passwordchg:no Mematikan user bernama Budi – Buka Command Prompt – Ketik net user budi /active:no Menghapus user bernama Unyil – Buka Command Prompt – Ketik net user unyil /delete Mengganti komen pada user bernama Dono – Buka Command Prompt – Ketik net use

Beberapa perintah CMD beserta fungsinya

Perintah-perintah CMD yang wajib anda ketahui jika anda seorang Programer untuk masuk ke CMD kita tekan tombol window dan R secara bersamaan 100+ kumpulan perintah CMD (Command Prompt) yang paling tidak perlu kamu ketahui: 1. Accessibility Controls = access.cpl 2. Add Hardware Wizard = hdwwiz.cpl 3. Add/Remove Programs = appwiz.cpl 4. Administrative Tools = control admintools 5. Automatic Updates = wuaucpl.cpl 6. Bluetooth Transfer Wizard = fsquirt 7. Calculator = calc 8. Certificate Manager = certmgr.msc 9. Character Map = charmap 10. Check Disk Utility = chkdsk 11. Clipboard Viewer = clipbrd 12. Command Prompt = cmd 13. Component Services = dcomcnfg 14. Computer Management = compmgmt.msc 15. Date/Time Properties = timedate.cpl 16. DDE Share = ddeshare 17. Device Manager = devmgmt.msc 18. Direct X Control Panel (If Installed)* = directx.cpl 19. Direct X Troubleshooter = dxdiag 20. Disk Cleanup Utility = cleanmgr 21. Disk Defragment = dfrg.msc 22. Disk Managemen

Kriteria Penjadwalan

Algoritma penjadwalan CPU yang berbeda akan memiliki perbedaan properti. Untuk memilih algoritma ini harus dipertimbangkan dulu properti-properti algoritma tersebut. Ada beberapa kriteria yang digunakan untuk melakukan pembandingan algoritma penjadwalan CPU, antara lain: 1. CPU utilization. Diharapkan agar CPU selalu dalam keadaan sibuk. Utilitas CPU dinyatakan dalam bentuk prosen yaitu 0-100%. Namun dalam kenyataannya hanya berkisar antara 40-90%. 2. Throughput. Adalah banyaknya proses yang selesai dikerjakan dalam satu satuan waktu. 3. Turnaround time. Banyaknya waktu yang diperlukan untuk mengeksekusi proses, dari mulai menunggu untuk meminta tempat di memori utama, menunggu di ready queue, eksekusi oleh CPU, dan mengerjakan I/O. 4. Waiting time. Waktu yang diperlukan oleh suatu proses untuk menunggu di ready queue. Waiting time ini tidak mempengaruhi eksekusi proses dan penggunaan I/O. 5. Response time. Waktu yang dibutuhkan oleh suatu proses dari minta dilayani hin

Dispatcher

Dispatcher adalah suatu modul yang akan memberikan kontrol pada CPU terhadap penyeleksian proses yang dilakukan selama short-term scheduling. Fungsi-fungsi yang terkandung di dalamnya meliputi: a. Switching context; b. Switching ke user-mode; c. Melompat ke lokasi tertentu pada user program untuk memulai program. Waktu yang diperlukan oleh dispatcher untuk menghentikan suatu proses dan memulai untuk menjalankan proses yang lainnya disebut dispatch latency.

Algoritma Penjadwalan

Proses memerlukan prosesor dan penjadwalan pemakaian prosesor. Berdasarkan berbagai ketentuan pada penjadwalan proses serentak, dapat disusun teknik penjadwalan prosesor. Dapat dipandang semua proses serentak itu sebagai satu kumpulan proses yang memerlukan prosesor. Penjadwalan proses didasarkan pada sistem operasi yang menggunakan prinsip multiprogramming. Dengan cara mengalihkan kerja CPU untuk beberapa proses, maka CPU akan semakin produktif. Algoritma diperlukan untuk mengatur giliran proses-proses yang ada di ready queue yang mengantri untuk dialokasikan ke CPU.